Jadi Daerah Potensi Banyak Bencana, Risma Bakal Pasang Alarm Tanda Bahaya di Gunung Semeru

24 April 2024

Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma berencana membangun alarm bahaya bencana bagi kawasan sekitar Gunung Semeru yang memiliki banyak potensi bencana.

Kementerian Sosial akan memandu Pemkab Lumajang untuk menyiapkannya. Pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas sosial, pemkab serta tagana untuk melakukan pemetaan terhadap kawasan di sekitar Gunung Semeru yang mempunyai banyak potensi bencana, seperti erupsi, banjir bandang lahar dingin, ataupun longsor.

“Memang ada daerah yang potensi bencananya banyak, bisa tiga sampai empat potensi bencana. Nah ini ternyata di Lumajang tidak hanya erupsi Gunung Semeru, tapi bisa juga banjir lahar dingin dan longsor yang tanpa ada erupsi, tapi karena ada sedimentasi sehingga material itu bisa terbawa banjir akibat curah hujan tinggi. Jadi antisipasi maupun persiapannya memang harus lebih detail,” ujar Risma, Selasa (23/4/2024).

Risma menambahkan pihaknya telah terjun langsung menangani banjir lahar dingin Semeru di Kabupaten Lumajang dan banjir luapan sungai di Kota Lumajang dengan membuka dapur umum pusat pengendalian operasi Taruna Siaga Bencana (Tagana) Lumajang.

Dapur umum tersebut beroperasi sejak 19 April 2024 dan telah menyiapkan ribuan makanan berupa nasi bungkus yang layak konsumsi dan standar gizi bagi para pengungsi.

Ia mengatakan tagana, pelopor perdamaian serta kampung siaga bencana akan tetap memfungsikan dapur umum hingga Selasa (23/4) guna membantu proses pembersihan pascabanjir.

Serahkan Santunan

Risma memberikan santunan bagi keluarga korban bencana banjir lahar dingin Gunung Semeru dan tanah longsor yang meninggal dunia di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin 22 April 2024.

Mensos Risma sempat berdialog dengan Fathur warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo yang istrinya bernama Ngatmini menjadi korban meninggal dunia yang tertimbun tanah longsor di desa setempat akibat hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut.

“Saya ikut berbela sungkawa atas meninggalnya ibu Ngatmini yang menjadi korban tanah longsor,” kata Risma di Lumajang.

BERITA LAINNYA

Musda KNPI Kukar Digelar Akhir Oktober, Semmi Sebut Potensi Lobi-lobi Paslon Pilkada Akan Terjadi

Tenggarong – Ketua Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (Semmi) Kukar Hasran menilai digelarnya Musda DPD KNPI…

Grup MIND ID Tunjukkan Kinerja Lingkungan lewat Program dan Teknologi Pengelolaan Lingkungan

BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia atau MIND ID ikut ambil bagian dalam Pameran Festival Pengendalian Pencemaran dan…

POPULER

KESEHATAN

5 Khasiat Buah Nangka untuk Kesehatan, Bahkan Bisa Menutrisi Kulit

Nangka merupakan buah tropis yang…

Mengapa Minuman Manis Menjadi Ancaman bagi Kesehatan Anda?

Minuman manis, seperti minuman bersoda,…

Me Time Bukan Egois Tapi Kunci Kebahagiaan dan Kesehatan Mental

Di tengah kesibukan dan hiruk…

promo-iphone-14

NASIONAL

DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA KE 79 tahun merdeka H. BENNY MAKMUR HALIM, S.T.

habarpesisir.com, H.BENNY MAKMUR HALIM, S.T…

Peringati Hari Buku Nasional, Starbucks Indonesia Salurkan 8.769 Donasi Buku dari Konsumen

Bertepatan dengan Hari Buku Nasional yang jatuh…

kredit_asus_rog_7_12256gb_prom_1

TEKNOLOGI

Microsoft Perkenalkan Teknologi AI Ubah Foto Jadi Video Berbicara Secara Langsung

Microsoft Research Asia telah meluncurkan…

Kecepatan 5G Samsung Galaxy S24 Lebih Kencang dari iPhone 15, Ini Teknologi di Baliknya!

Perusahaan pembuat aplikasi Speedtest untuk…

Grup MIND ID Tunjukkan Kinerja Lingkungan lewat Program dan Teknologi Pengelolaan Lingkungan

BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia…