5 Khasiat Buah Nangka untuk Kesehatan, Bahkan Bisa Menutrisi Kulit

24 April 2024

Nangka merupakan buah tropis yang banyak dijumpai tumbuh di kawasan Asia, Afrika, dan Amerika Selatan. Bernama latin Artocarpus heterophyllus, nangka masih termasuk dalam keluarga tanaman mulberi dan buah tin. 

Kaya akan nutrisi nangka dapat dikonsumsi baik sebagai buah saat sudah matang, ataupun diolah sebagai sayur. Menurut U.S. Department of Agriculture (USDA), dalam takaran satu cangkir irisan nangka terkandung 157 kalori dengan 1 gram (g) lemak, 38 g karbohidrat, 2,8 g protein, dan 2,5 g serat. Tak hanya itu, kandungan vitamin dan mineral dalam nangka juga cukup beragam, meliputi vitamin (B2, B3, B6, B9, C), kalsium, magnesium, potasium, folat, dan fosfor.

Selain rasanya yang enak, kandungan nutrisi dalam buah satu ini juga membawa beragam kebaikan untuk kesehatan. Berikut ini penjelasan lengkapnya, dirangkum dari berbagai sumber pada Rabu (24/4/2024).

1. Membantu Menjaga Berat Badan

Nutrisi yang berperan paling besar dalam proses penurunan berat badan adalah serat. Kandungan serat dalam nangka tergolong cukup untuk memenuhi kebutuhan serat harian. Selain itu, mengonsumsi nangka juga cukup bisa mempertahankan rasa kenyang lebih lama, sehingga keinginan untuk makan maupun sekadar ngemil jadi menurun. 

Selain itu, kalorinya yang terbilang rendah, membuat nangka cocok menjadi camilan sehat pendukung program diet untuk menjaga berat badan ideal. Adapun kandungan vitamin B kompleks di dalamnya mampu melancarkan metabolisme tubuh yang mana pembakaran kalori jadi lebih efisien, sehingga berat badan juga jadi lebih cepat turun. 

2. Bagus untuk Kesehatan Otak

Salah satu manfaat vitamin B6 dan folat dalam nangka yang bisa didapat adalah mendukung kesehatan otak. Vitamin B6 berkontribusi dalam produksi neurotransmitter yang diperlukan oleh sel-sel saraf. Sementara itu, fungsi folat ialah berperan dalam menjaga kesehatan otak dan fungsi sistem saraf secara keseluruhan. 

3. Menutrisi Kulit

Buah nangka bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit karena kaya akan vitamin C dan antioksidan. Dilansir dari Everyday Health, untuk kulit, vitamin C berperan besar dalam produksi kolagen yang berguna untuk mempertahankan elastisitas kulit dan membuatnya tetap halus. Selain itu, vitamin C bersama antioksidan dan kandungan fitonutrien (lignan, isoflavon, dan saponin) dalam buah nangka juga bermanfaat mencegah tanda-tanda penuaan pada kulit.

4. Menyehatkan Jantung

Kandungan kalium dan serat dalam buah nangka bagus untuk menjaga kesehatan jantung. Berdasarkan informasi dari American Heart Association, kalium berperan dalam menurunkan dampak negatif akibat konsumsi natrium terhadap tekanan darah. Sementara, konsumsi serat bermanfaat untuk jantung karena bisa menurunkan kolesterol dan menurunkan tekanan darah serta risiko peradangan. 

5. Meminimalisir Risiko Kanker

Mengkonsumsi nangka dikatakan mampu menurunkan risiko terkena kanker. Manfaat ini didapat dari kandungan antioksidan di dalamnya. Sebagaimana yang umum diketahui, antioksidan berperan memerangi dampak buruk akibat paparan radikal bebas, seperti rusaknya sel-sel tubuh yang akhirnya bisa menyebabkan kanker. Berkat antioksidan, kekebalan tubuh dapat meningkat, dan kerusakan sel dapat dicegah dan diperbaiki. 

Apa Manfaat Makan Buah Nangka?

Getah pada buah nangka memiliki kemampuan untuk membersihkan pencernaan secara efektif.

Apakah Buah Nangka Baik untuk Darah Tinggi?

Buah ini mengandung banyak flavonoid yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Penyakit Apa yang Tidak Boleh Makan Buah Nangka?

Mengonsumsi buah nangka bisa menimbulkan dampak negatif pada individu dengan kondisi gangguan pada ginjal, seperti gangguan ginjal kronis atau kegagalan ginjal mendadak.

Apa Efek Kebanyakan Makan Nangka Matang?

Jika Anda mengonsumsi nangka dalam jumlah yang berlebihan, itu bisa meningkatkan kadar gula darah secara signifikan. Sebaiknya, batasi konsumsi nangka Anda menjadi tidak lebih dari 2–3 porsi setiap harinya.

Apa Efek Samping Buah Nangka?

Tingkat keasaman buah nangka mencapai 5,8 pH. Meskipun tidak sangat asam, buah ini masih termasuk dalam kategori asam, yang dapat mendorong produksi asam lambung yang lebih tinggi.

BERITA LAINNYA

Farhat Abbas Polisikan Pendeta Gilbert Atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan atas dugaan penistaan agama buntut ceramahnya yang diduga mengolok-olok ibadah umat…

Jaga pilkada Kukar Tolak 3 periode Edi Damansya

Foto: Aksi Solidaritas yang digelar oleh Jaga Pilkada Kukar di depan Gedung KPU dan Bawaslu…

120 Kata-Kata Mutiara tentang Pendidikan yang Menginspirasi untuk Belajar

Pendidikan, bagi banyak orang, dianggap sebagai salah satu faktor penting dalam mencapai kesuksesan dan membuka…

POPULER

KESEHATAN

5 Khasiat Buah Nangka untuk Kesehatan, Bahkan Bisa Menutrisi Kulit

Nangka merupakan buah tropis yang…

Mengapa Minuman Manis Menjadi Ancaman bagi Kesehatan Anda?

Minuman manis, seperti minuman bersoda,…

Me Time Bukan Egois Tapi Kunci Kebahagiaan dan Kesehatan Mental

Di tengah kesibukan dan hiruk…

promo-iphone-14

NASIONAL

DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA KE 79 tahun merdeka H. BENNY MAKMUR HALIM, S.T.

habarpesisir.com, H.BENNY MAKMUR HALIM, S.T…

Peringati Hari Buku Nasional, Starbucks Indonesia Salurkan 8.769 Donasi Buku dari Konsumen

Bertepatan dengan Hari Buku Nasional yang jatuh…

kredit_asus_rog_7_12256gb_prom_1

TEKNOLOGI

Microsoft Perkenalkan Teknologi AI Ubah Foto Jadi Video Berbicara Secara Langsung

Microsoft Research Asia telah meluncurkan…

Kecepatan 5G Samsung Galaxy S24 Lebih Kencang dari iPhone 15, Ini Teknologi di Baliknya!

Perusahaan pembuat aplikasi Speedtest untuk…

Grup MIND ID Tunjukkan Kinerja Lingkungan lewat Program dan Teknologi Pengelolaan Lingkungan

BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia…